Menolak Dipoligami, 7 Figur Publik ini Memilih Bercerai. Lebih Baik Sendiri Ketimbang Cinta Harus Terbagi

Pemakai sosial media kemungkinan telah tidak asing dengan video berdurasi agen bola terpercaya singkat seorang pelajar lelaki menyampaikan “Tidak dapat bahasa Inggris” yang terus-menerus dipakai sebagai meme di jagat internet terakhir. Gambar dengan subtitle tulisan yang juga sama seringkali ada di kotak kometar.

Pada tahun 2021 video berdurasi singkat dan gambar itu makin trending karena rumor di Indonesia yang mewajibkan khalayak memakai bahasa Inggris untuk mengungkapkan opini dengan warganet luar. Di lain sisi, netizen yang belum pintar memakai meme itu sebagai gurauan, mengakibatkan figur pelajar itu banyak ditanyakan dan beberapa orang berasa kasihan sebab fotonya malah terus-terusan digunakan sebagai bahan lelucon. Menyikapi hal tersebut, perusahaan pelatihan bahasa Inggris, WITH English juga cari dan tawarkan beasiswa ke pelajar itu sampai dapat optimis memakai bahasa Inggris.

Account Instagram Harris Nizam ialah orang yang pertama kalinya record video trending itu, kejadian terjadi di Padang 2017 saat cari posisi tembakan untuk film Siti Nurbaya. Lalu sebab jemu sesudah empat hari tidak segera mendapati posisi yang pas bahkan juga malah salah jalan di dekat pantai. Harris juga menyarankan gagasan ke temannya untuk selingan dengan menanyakan ke masyarakat Padang memakai bahasa asing. Selanjutnya mereka seakan-akan bertanya arah ke orang sekeliling yang dijumpai. Berasa aktivitas itu menyenangkan, Harris juga memilih untuk merekam dan menguploadnya di feature Instagram Story.

“Kebenaran rekan saya itu dapat tirukan bahasa-bahasa asing, diantaranya bahasa Thailand. Cocok (berpura-pura bertaya memakai bahasa asing) yang pertama sama ke-2 itu kami. Sketawa kuat, lucu sekali (selanjutnya) saya ingin videoin,” katanya seperti diambil dari Kompas.com, Sabtu (23/1).

Kemudian mereka berjumpa dengan pelajar lelaki di tepi jalan dan lakukan aktivitas yang serupa seperti awalnya. Tetapi pelajar itu malah membalas dengan perkataan “Tidak dapat. Sbahasa Inggris” yang menurut Harris sebab pelajar itu gugup menduga ada wisatawan yang menanyakan.

Hal tersebut tentu saja dapat dikarenakan oleh ketimpangan ekonomi, akses pada tehnologi dan. Sketidaksamaan kualitas edukasi di setiap wilayah yang membuat index. Skemahiran bahasa Inggris di Indonesia tidak rata. Ciutan dari perusahaan pelatihan itu juga viral dicintai lebih dari 63 ribu pemakai sampai di-retweet belasan ribu kali.